LEBAK – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4 Rangkasbitung, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, melepas 314 siswa kelas IX terdiri dari 166 putra dan 148 putri dalam rangkaian acara Paturay Tineung tahun 2018-2019, di Hall kampus La Tansa Mashiro, Jalan By Pass Sukarno Hatta, Rangkasbitung, Sabtu (27/4/2019)
Berbagai pentas seni hasil kreatifitas siswa kelas VII, VIII dan IX sekolah setempat ditampilkan melengkapi meriahnya acara tahunan tersebut bertemakan, “Tetap bercahaya dimanapun berada, membangun potensi diri menggapai cita-cita dan masa depan.”
Gelaran Paturay Tineung ini dihadiri, para dewan guru, Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Lebak yang diwakili Kabid SMP, Komite Sekolah, siswa siswi kelas VII, VIII, IX dan para orang tua siswa kelas IX.
Kepala SMP Negeri 4 Rangkasbitung, H Sudirman M.Pd dalam sambutannya mengatakan, kelulusan anak-anak khususnya kelas IX ada pada orang tua masing-masing, bukan ada ditangan ibu guru. Kelulusan 100 persen akan diumumkan 29 Mei mendatang.
” Mudah-mudahan lulus 100 persen, kami disekolah hanya melaksanakan amanah selama tiga tahun. Kami kembalikan anak bapak ibu utuh hingga kelulusan 29 Mei nanti. Hanya saja saya berpesan kepada orang tua, bahwa bapak ibu guru ada kesalahan, jangan dibesar-besarkan,” ujarnya.
Dituturkan Sudirman, setelah mereka belajar selama 3 tahun di SMP Negeri 4 Rangkasbitung dikembalikan kepada orang tua masing-masing karena orang tua siswa telah mengantarnya ke sekolah pada 3 tahun yang lalu.
” Saat ini, mereka para siswa kelas IX telah selesai belajar dan berhasil menempuh jenjang pendidikan menengah pertama, maka kita kembalikan ke orang tua masing-masing melalui Komite sekolah, yang kelulusannya nanti tanggal 29 Mei, ” imbuhnya.
Sementara itu, Kabid SMP mewakili Kepala Disdikbud Kabupaten Lebak, Didi Rustiadi mengatakan, bahwa hari ini dalam rangka kegiatan yang rutin dilakukan setiap tahun oleh Sekolah bukan deklarasi kelulusan, melainkan acara Paturay Tineung atau perpisahan. deklarasi kelulusannya nanti tanggal 29 Mei 2019.
” Mudah-mudahan semuanya bisa lulus, sesuai keinginan orang tua kita. Dan mudah-mudahan tanggal 29 Mei 2019 anak-anak kita lulus, menjadi yang terbaik dan peraih nilai UN tertinggi di Kabupaten Lebak,” harapnya. (bud/yaris)