LEBAK – Perhelatan turnamen olahraga tingkat nasional Baduy Badminton Tournamen (BBO) Tahun 2019 secara resmi dibuka Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya bertempat di Gelanggang Olahraga Ona Rangkasbitung, Senin (8/7/2019).
Bupati mengucapkan selamat datang kepada para patriot olahraga, atlet dan ofisial yang akan mengikuti kompetisi BBO tahun 2019 di Bumi Multatuli Kabupaten Lebak serta mengajak masyarakat lebak untuk menjadi tuan rumah yang baik agar para tamu merasa kerasan sehingga menimbulkan kesan yang baik dan rasa kangen untuk kembali ke kota wisata lebak ini.
“Selamat bertanding, junjung tinggi sportifitas dan raih prestasi di kota wisata lebak tercinta ini,” ungkap Bupati Lebak
Iti juga menjelaskan, bahwa melalui turnamen BBO ini serta semua ikhtiar yang dilakukan pemerintah daerah merupakan upaya serius untuk mendorong geliat ekonomi kreatif dan UMKM di kabupaten lebak semata-mata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Lebak.
“Disamping kompetisi Badminton, pada event ini juga digelar pameran budaya dan produk asli Kabupaten Lebak dan kami berharap dengan
konsep kolaboratif seperti ini, bisa memberi efek langsung bagi para pelaku ekonomi kreatif
dan UMKM dengan banyaknya Atlit dan Ofisial yang datang di Bumi Multatuli ini,” ujarnya.
Diakhir sambutannya, Iti berharap turnamen ini menjadi agenda tahunan dan mengaku siap dan meminta agar Kabupaten Lebak menjadi tuan rumah turnamen Sirkuit Nasional (Sirnas) Tahun
Tunamen Baduy Badminton Open 2019 sendiri merupakan event cabang olah raga bulutangkis setingkat kejuaraan nasional karena diikuti oleh 546 atlit dari beberapa klub di berbagai daerah Indonesia yang akan diselenggarakan pada Tanggal 8 – 13 Juli 2019 yang dibagi menjadi kelompok umur taruna, remaja dan dewasa sampai kelompok ganda veteran 85 tahun dan ganda instansi pemerintah/BUMN/BUMD dengan memperebutkan hadiah total sebesar Rp. 150.000.000. (Seratus Lima Puluh Juta Rupiah) dan menjadi event pertama yang diselenggarakan di Kabupaten Lebak untuk cabang olah raga bulu tangkis.
Wakil Ketua Umum II PP PBSI Lutfi Hamid mengaku bangga dengan digelarnya turnamen BBO ini, dimana menurutnya total hadiah pada kompetisi ini merupakan rekor untuk turnamen di wilayah.
“Dengan melihat keseriusan dari Bupati, kita sangat mempertimbangkan dan mengusulkan banten diberi tempat untuk turnamen Sirnas ini,” katanya. (bud/yaris)