PANDEGLANG – Dari kejadian gempa yang berkekuatan 7,4 LS, 104.54 BT dengan kedalaman 10 KM dari permukaan laut, seluruh camat melaporkan kerusakan yang diakibatkan gempa tersebut.
“Ya kami telah melaporkan kerusakan rumah dan bangunan lainnya yang diakibatkan oleh kejadian gempa tadi malam sekitar pukul 19.06 Wib, baik rusak berat dan ringan. sekarang sedang kami hitung,” ungkap Camat Saketi, Hasan Basri,SE,MM kepada media, Jumat (02/08) malam.
Menurutnya, meski wilayahnya jauh dari pesisir pantai, tetapi dampak gempa yang goncangannya cukup besar itu, telah mengakibatkan kerusakan beberapa rumah di 2 desa rusak, tetapi tidak menimbulkan korban jiwa.
“Sesuai intruksi ibu bupati kami telah menginventarisir kerusakan yang diakibatkan oleh gempa tadi. Dan sudah kami laporkan ke BPBD Pandeglang,” ujarnya singkat.
Hal senada juga disampaikan beberapa camat di Pandeglang Selatan yang terasa cukup besar goncangan gempa tersebut, yaitu di Kecamatan Panimbang, Sobang, Cigeulis, Cibaliung, Cibitung, Cimanggu, Sumur, Sukaresmi, Patia, Pagelaran, Labuan, Carita, dan beberapa wilayah lainnya.
“Kami sedang menginventarisir kerugian materi khususnya berupa kerusakan rumah warga yang diakibatkan oleh gempa. Namun kami masih belum bisa melaporkan karena warga masih berada dilokasi pengungsian. Karena pada saat terjadi gempa semua warga tidak memikirkan harta benda, yang terpenting menyelamatkan diri dari musibah gempa dan stunami,” tutur Camat Sumur, Endin Haerudin yang juga dibenarkan oleh Camat Carita, Suntama dan beberapa camat lainnya. (dni/yaris)