PPKB Madrasah Aliyah Diduga Untuk Kepentingan Politik Paslon Bupati
PANDEGLANG, JUARAMEDIA.COM – Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) untuk tenaga pendidik dan kependidikan KKM 4 Madrasah Aliyah (MA) Kabupaten Pandeglang diduga digunakan untuk kepentingan politik untuk mensukseskan salah satu pasangan calon (Paslon) Bupati Pandeglang.
“Patut kita duga adanya acara PPKB MA yang akan digelar oleh kepsek MA Cibaliung di hotel Mutiara Carita itu adalah untuk kepentingan politik salah satu paslon. Padahal dimasa PSBB tidak boleh ada rapat-rapat,” ungkap Arif Ekek salah satu aktivis pergerakan pemuda Pandeglang, kepada media, Senin (05/10/20).
Menurut Arif, dari info yang diperolehnya bahwa panitia pelaksana mengundang 54 peserta dari tenaga pendidik dan kependidikan KKM 4 MA Kabupaten Pandeglang yang diketahui oleh Kepala Kemenag Pandeglang.
“Kita akan buat laporan duan politisasi aparatur dilingkungan Kemenag Pandeglang dan Kanwil Kemenag Banten. Kita laporkan pada Bawaslu harus menindaklanjuti, bahkan bisa dipidanakan,” tegasnya. Arif Ekek menambahkan bâhwa Kemenag Pandeglang telah mengeluarkan surat edaran agar ASN dilingkungan kemenag pada Pilkada harus menjaga netralitas dan tìdak akan mengizinkan kegiatan pertemuan bermuatan politis.
Sementara Kepala Kemenag Kabupaten Pandeglang, Drs H. Endang, MAg saat dikonfirmasi belum bisa memberikan keterangan. Dari informasi yang diperoleh acara PPKB MA Cibaliung itu akan dilaksanakan selama 3 hari dari Rabu – Jumat (07-09/10/20) di hotel mutiara Carita.(dni)