JUARAMEDIA.COM PANDEGLANG – Forum Ulama dan Jawara Pembela Keadilan Kabupaten Pandeglang mendatangi DPRD Pandeglang untuk menyampaikan aspirasi nasional yang dampaknya dapat dirasakan oleh masyarakat khususnya di Kabupaten Pandeglang, Kamis (29/04/21).
Kedatangan mereka mengeluhkan soal yang dihadapi Habib Rizieq Sihab (HRS) yang penuh dengan kedholiman dan ketidak adilan yang dilakukan penegak hukum saat ini. Hal itu disampaikan dalam audien bersama pimpinan DPRD Pandeglang tersebut.
“Kedatangan kami ke gedung dewan untuk menyampaikan unek-unek kami yang sedang dihadapi oleh Habib Rieziq Sihab (HRS) yang telah didholimi dan ketidak adilan yang dilakukan oleh penegak hukum. Dan ini bisa disampaikan pada DPR RI melalui DPRD Pandeglang.” ungkap Kiyai Ucup pada audiensi itu.
Kedatangan perwakilan ulama dan jawara diterima oleh Ketua DPRD Pandeglang, Tb.Udi Juhdi,SE (F-Gerindra) dan dua wakil pimpinan yaitu Tb.Asep Rafiudin Arif (F-PKS) dan Fuhaira Amin dari Fraksi Demokrat, termasuk Candra Mangga dari PAN dan Hasanudin dari F-PKS.
H. Rauf dari Forum Ulama & Jawara Pembela Keadilan Kabupaten Pandeglang pada kesempatan itu juga menyampaikan hal yang sama yang dihadapi oleh Habib Rizieq Sihab dan persoalan penegakan supremasi hukum yang telah dikriminalisasi hukum.”Yang persoalan pelanggaran covid-19 hanya dituduhkan pada HRS yang sedang dipertontonkan dan yang lainnya tidak. Ini kekecewaan kami yang tebang pilih. Keluhan ini dapat disampaikan melalui DPR RI oleh dewan Pandeglang.” tandas H Rauf.
Menurut mereka para perwakilan yang audien, telah menyampaikan pada Polres Pandeglang, Kejaksaan dan Pengadilan tetapi semua itu nihil. Makanya saat ini keluhan aspirasi disampaikan kepada wakil rakyat di DPRD Pandeglang yang diharapkan dapat disampaikan pada DPR RI jika tidak ada hasil akan kembali datang lagi.
Ketua DPRD Pandeglang, Tb.Udi Juhdi menyambut baik dan mengapresiasi dan akan ditindaklanjuti apa yang dikeluhkan dan disampaikan oleh forum tersebut. (Den/Dan)