Caption : H Dudi Mulyadi Kabid Keselamatan Dishub Lebak
JUARAMEDIA,LEBAK – Dinas Perhubungan Kabupaten Lebak Optimis Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dibebankan ke Dinas ini bakal tercapai .Tahun 2022 ini Dishub ditargetkan PAD sekitar Rp 1,6 miliyar .
” Kami optimis tercapai ,sebab sampai setengah semester akhir Juni ini kita sudah mencapai 46,65 persen dan kalau di uangkan sekitar Rp 773 juta ” Ujar Dudi Mulyadi Kabid Keselamatan Dishub Lebak di kantornya ,Rabu (13/7/2022).
Khusus untuk uji kendaraan roda empat atau lebih kata Dudi ,Dishub Lebak sudah memberlakukan penyesuaian tarif retribusi .
” Alhamdulillah tahun 2022 ini perolehan retribusi dari sektor KIR melonjak .Dan kami juga optimis target PAD nya tercapai ,bahkan mungkin bisa surplus ” Imbuh Dudi .
Dudi juga menjelaskan,bahwa penyesuaian tarif retribusi KIR Kabupaten Lebak didasarkan atas Perbub no 58 tahun 2017 tentang penyelenggaraan dan tarif retribusi kendaraan bermotor.
“Sejak pemberlakuan perbub tersebut para pengusaha dan pemilik kendaraan tidak masalah dengan penyesuaian tarif “Katanya.
Penyesuaian tarif tersebut, kata Dudi diantaranya, untuk jenis kendaraan pick up Rp 350.000,- perpanjang Rp 125.000, Truck Box Tengki Sumbu1,1 Rp 450.000, perpanjang Rp 135.000, Truck Box Tengki sumbu 1,2 Rp 550.000, perpanjang Rp 150.000, Traktor head, kereta gandengan, kerata Tempelan, dan kendaraan khusus Rp 750.000, perpanjang, Rp 200.000.
Selain itu , kata Dudi kendaraan penumpang umum Rp 350.000, perpanjang, Rp 100.000. Bus Kecil Rp 450.000, perpanjang, Rp 125.000. Bus sedang, Rp 550.000, perpanjang, Rp 135.000. Bus besar Rp 600.000, perpanjang, Rp 150.000.
“Kenapa bisa meningkatkan drastis, pertama pemilik atau perusahaan ekspedisi butuh kir kendaraan dan faktor kesadaran para pemilik,” kata Kabid Keselamatan.
Lanjutnya,Untuk uji kelayakan kendaraan bermotor (KIR) saat ini mengurus perpanjangan atau pengajuan KIR mudah dan proses pelayanan cepat dan tepat.
“Datang aja langsung, ga ribet kok, semua di proses secara cepat, jika semua persyaratan lengkap,”terang Dudi.
Sementara Ai Gunawan pemilik kendaraan yang akan melakukan uji Kir mengatakan,sekarang ini proses kir sangat mudah tidak ribet.
” Dan biayanya murah terutama para pegawai bagian kir dalam penangananya sangat sigap jadi tidak terlalu lama,” pungkasnya.(ade/budi)