Disnakeswan Lebak Akan Menggelar Vaksin Rabies Massal. Rahmat : Dilaksanakan Di Peringatan Hari Rabies Sedunia

 

Caption : Rahmat Yuniar, Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lebak 

JUARAMEDIA,LEBAK – Guna mendukung Indonesia bebas penyakit Rabies, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lebak akan melakukan vaksinasi Rabies massal.

” Kegiatan ini akan di laksanakan
pada peringatan hari rabies sedunia atau World Rabies Day , 28 September 2023 mendatang” Ujar Rahmat Yuniar Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lebak di Kantornya, Kamis (13/7/2023).

Meski demikian kata Rahmat, pihaknya menghimbau kepada masyarakat atau warga Lebak, yang memiliki hewan peliharaan dan ingin memberikan vaksin kepada hewannya,saat ini tersedia di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten setempat.

” Tapi untuk sementara stocknya terbatas, silahkan datang saja ke sini” Imbuh Rahmat.

Rahmat juga menuturkan, saat ini pihaknya sudah melakukan vaksinasi terhadap hewan- hewan peliharaan masyarakat sebanyak 30 ekor, terdiri dari kucing, anjing dan monyet. Selain itu kata Rahmat, saat ini pihaknya juga tengah melakukan pendataan populasi hewan peliharaan masyarakat khususnya yang rawan menular virus rabies, seperti anjing, kucing dan monyet.

” Alhamdulillah sejauh ini tidak ditemukan adanya kasus penyakit rabies pada manusia” Katanya.

Karena itu, kata Rahmat pihaknya berharap masyarakat terutama mereka para pemilik hewan penyebab terjangkitnya penyakit rabies, untuk melakukan penyuntikan vaksin rabies terhadap hewan peliharaannya.

” Mencegah lebih baik, ketimbang mengobati, apalagi untuk saat ini untuk penyakit rabies ini belum ada obatnya” Katanya.

Hal senada dikatakan , Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan pada Disnakeswan Lebak, dr Hanik Malichati. Menurutnya, daerah yang rawan terjadinya kasus terjangkitnya penyakit rabies di Kabupaten Lebak, yaitu berada di daerah Lebak Selatan seperti Cibeber, Cilograng, Bayah, Panggarangan, wanasalam dan Cihara.

Karena di daerah – daerah tersebut, sambung Hanik masih banyak hewan jenis anjing, monyet yang sengaja diliarkan oleh pemiliknya. Sehingga perlu pengawasan ketat dari Disnakeswan.

“Daerah yang berpotensi tentu saja di Lebak Selatan, di sana banyak anjing dan monyet liar. Selain itu juga di Cipanas dan Lebak Gedong memiliki potensi serupa,” Katanya.

Hanik juga menghimbau bagi warga yang ada di perkotaan, wilayah Kabupaten dan memiliki hewan anjing atau kucing, dan ingin di vaksin rabies datang saja ke kantor dinas peternakan dan kesehatan hewan Kabupaten Lebak.

” Kita layani dengan cuma – cuma” Pungkasnya.

Diketahui, Hari Rabies Sedunia adalah sebuah kampanye global yang diselenggarakan pada tanggal 28 September setiap tahun. Peringatan Hari Rabies Sedunia dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pencegahan dan pengendalian penyakit rabies. (ade)