Pasca Pembangunan Tol dan  Saluran Irigasi Dipersempit, Ratusan Hektar Pesawahan dan Rumah Warga  Tiga Desa di Kecamatan Cibadak Terendam Banjir. 

Caption : Ratusan Lahan Pesawahan Desa Cisangu terendam 

JUARAMEDIA,LEBAK – Diguyur hujan selama hampir 3 jam, Ratusan rumah dan ratusan hektar tanaman padi  siap panen di  Tiga  Desa di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak terendam Banjir, Kamis (18/4/2024) sekitar pukul 23. 00 Wib. Ketiga desa tersebut yakni Desa Cisangu, Cimenteng Jaya, dan Bojong Cae.

Menurut Doly Kades Cisangu, banjir yang melanda wilayah tiga tersebut, tidak seperti biasanya. Sebab banjir kali ini selain besar dan tidak cepat surut.

” Memang kalau hujan besar dan agak lama suka banjir,tapi paling satu dua jam sudah surut lagi. Tapi sejak ada pembangunan  jalan tol dan pembangunan irigasi di persempit, banjir meluas dan besar, surutnya juga lama, sekarang juga masih banjir” kata Doly di Cisangu, Jumat (19/4/2024).

Manurut Doly sebelum ada pembanguna tol dan irigasi banjir itu tidak sampai ke pemukiman warga, luapan air dari sungai ci sangu ini dari jam 23’00 malam.

”  banjir ini yang ke dua kalinya sekarang lebih parah mengakibatkan banjir ini samapai ke permukiman warga.” katanya.

“Banjir ini mengakibatkan kerugian terhadap para petani ada sekitar seratus hektar mau panen padi terkena banjir dan kurang lebih ada seratus lima puluh rumah yang terpendam dengan ketinggian 1 sampai setengah meter ,”imbuh Doly.

Agar kejadian banjir semacam ini tidak  terus berkelanjutan, sambung Doly pihaknya minta kepada pemerintah baik Kabupaten Labak atau Propinsi Banten, untuk segera mencarikan solusinya.

” Kalau bisa dibangunkan tanggul ” harap Doly. (budi)