Menakar Calon Bupati Lebak 2024 Ala Lembaga Survey Paradigma, Hasbi Unggul Signifikan Dibanding Kompetitornya. 

Caption : Direktur Lembaga Survey Paradigma Zulfan Hanif ketika memaparkan hasil survey lembaganya, dalam menakar calon bupati Lebak 2024 

JUARAMEDIA, LEBAK – Pilkada Lebak 2024,  Jika Pemilihannya dilaksanakan hari ini, Hasbi Asidiki Jayabaya unggul di Lembaga Survey Paradigma, dibanding nama – nama lain yang masuk survey lembaga tersebut.

Dari mulai survey, 10 nama calon,6,4, & 3  nama calon, Hasbi Asyidiki Jayabaya tetap unggul dengan selisih lumayan signifikan dibanding kompetitornya.

Yaitu, diatas angka 38 persen  tingkat keterpilihan atau elektabilitas  . Meski demikian, swing voternya masih diatas rata rata  35 persen dan dibawah 46 persen.

Menurut Zulfan Hanif Direktur Lembaga Survey Paradigma, survey yang dilakukannya dari 25-30 Juni 2024 ini,, dan mewawancarai 440 responden, dengan usia minimal 17 tahun atau sudah menikah, dimaksudkan dalam rangka menakar calon – calon Bupati Lebak 2024.

” Sampel kita pilih secara acak bertingkat(multistage random sampling) dan terdistribusi secara proporsional di seluruh wilayah populasi.Diperkirakan margin of error kurang lebih 4,8% pada ting kat kepercayaan 95%.” ujar Zulfan dalam rilisnya, Senin (8/7/2024).

Bahkan kata Zulfan untuk tingkat kepopuleran Hasby juga unggul dibanding calon – calon lain yang masuk radar survey Paradigma.

”  Yaitu, hampir mencapai puncak (75%) dan disukai oleh 66% pemilih. Kompetitornya KH  Syapudin Asy-Syadzily, Faizal Hermiansyah dan Sanuji Pentamarta berada masih di bawah 35%. Akan tetapi, dengan hampir tingginya tingkat kedikenalan Hasbi tidak berbanding lurus dengan elektoral yang masih Dibawah 50%. ” kata Zulfan.

Mereka yang telah memiliki pilihan pada pilkada Kabupaten Lebak nanti, sambung Zulfan cukup yakin dengan pilihannya (64%) dan di antara mereka ada 29% yang mungkin berubah.

” Alasannya  masih menunggu program dari masing -masing calon (25%).Sementara meraka yang tidak akan berubah karena merasa sudah mantap dengan pilihannya (31%)” Imbuh Zulfan.

Meski demikian, kata Zulfan dari pemilih yang masih ragu atau belum memutuskan pilihan, sosok Hasbi dipandang pantas untuk menjadi Bupati Kabupaten Lebak.

” Dengan perolehan dukungan sebesar21,7% disusul oleh KH. Syaepudin Asy-Syadizili (14,2%), Faizal Hermiansyah (6,9% danSanuju Pentamarta 6,3%.” katanya.

Selain melakukan survey untuk calon Bupati, kata Zulfan lembaga surveynya juga menakar untuk calon wakil Bupati.

” figur yang dipandang layak menjadi Wakil Bupati Kabupaten Lebak dipilih Sanuji Pentamarta (4,8%) disusul oleh Hasbi dan Dede Supriayadi Arief (3,4%)” kata Zulfan

Masyarakat Kabupaten Lebak, kata Zulfan menganggap tidak ada masalah jika Bupati selanjutnya adalah orang yang memiliki hubungan kekerabatan/kekeluargaan dengan Bupati selanjutnya 49,5%, karena menganggap Bupati sebelumnya mampu memecahkan masalah yang ada diKabupaten Lebak (40,5%), selain kesamaan latar belakang (17, 7%) dan kepribadian Bupati sebelumnya dianggap baik (15,9%).

” Dan  terdapat publik yang tidak menginginkan Bupati selanjutnya memiliki hubungan dengan Bupati sebelumnya (8,9%), karena dianggap gagal atau tidak mampu memecahkan masalah yang ada di Kabupaten Lebak (27,4%).”  Kata Zulfan.

Zulfan juga mengatakan, bahwa di Kabupaten Lebak, tokoh agama masih menjadi figur yang sangat dipercaya dan dapat dijadikan sebagai mesin politik dan media kampanye (48%).

Sementara pernah melihat calon meski lewat Alat Peraga Kampanye juga menjadi pertimbangan orang untuk memilih yaitu (25,7%).

” Istri/Suami/Anak menjadi orang yang bisa mempengaruhi masyarakat KabupatenLebak (26,4%), sedangkan mereka yang menyatakan pilihannya sendiri yaitu 25,09 %” pungkas Zulfan.

Diketahui, simulasi peluang keterpilihan 6 calon yaitu : 1 Hasbi 38,2%, Faizal Hermiansyah  6,6 %, Sanuji 5,9 % & H Suparman 4,3 %, Junaedi 3,6 %, Iwan Kurniawan 1,1 % & Tidak tahu / tidak jawab /belum memutuskan/rahasia 40,2 persen.

Untuk 4 calon Hasbi 38,9 %, Faizal 6,4 %, Sanuji 6,4, H Suparman 3,9 % & Tidak tahu / tidak  jawab /rahasia tidak / memutuskan 44,5 %

Sementara, untuk tiga calon, yaitu Hasbi 42,0 %, Faizal 6,1 % H. Suparman 3,6 % & yang tidak tahu 48,2 %. (budi/jm)