Dimintai Klarifikasi KPU Soal Dugaan KTP Ganda, Cabup Dede Supriyadi Klaim Dirinya Diperhitungkan 

Caption :   Dede Supriyadi Calon Bupati Lebak 

JUARAMEDIA, LEBAK – Dimintai Klarifikasi KPU, terkait dugaan KTP Ganda, Calon Bupati Lebak, Dede Supriyadi sebut tahu siapa yang menggembosinya. Namun demikian, tak dijelaskan siapa orang atau kelompok yang dimaksud menggembosinya itu.

” Saya  tahu siapa yang menggemboskan informasi tak mendasar ini. Intinya saya tidak akan mundur dan tidak akan terhempas dari bursa Pilkada Lebak ini ,” ujar Dede Supriyadi usai memberikan klarifikasi di Kantor KPU Lebak,  Jumat (20/9/2024).

Menurut Dede, KTP nya memang memiliki alamat yang berbeda, tapi NIK nya tetap satu.

” Ketika saya membuka usaha diberbagai daerah diluar kota atau Provinsi tentunya harus pakai KTP, dan Basic saya ini kan pengusaha, untuk mengurus – ngurus berkas usaha harus pakai KTP juga” kilah Dede.

Meski demikian ketika di tanya KTP mana yang digunakan saat pendaftaran, Dede tersenyum dan dengan tegas mengatakan jika dirinya menggunakan KTP yang beralamat di Serang.

“KTP nya alamat rumah saya di Serang, namun NIK nya NIK yang Kalimantan,” ucapnya.

Tolong catat, kata Dede lagi, dengan adanya perihal ini, dia menganggap jika dirinya diperhitungkan oleh lawan-lawan nya.

“Saya tegaskan bahwa mereka merasa Ketakutan jika saya terus maju dalam Pilkada ini,” tandasnya.

Sementara itu ,Divisi Hukum KPU Lebak  Ade Jurkoni mengatakan, setelah memanggil Dede Supriyadi atas laporan masyarakat tentang dugaan KTP Ganda tersebut, pihaknya belum bisa memutuskan hasil klarifikasi tersebut.

” Untuk sementara hasilnya belum bisa kita umumkan, kita  masih butuh keterangan dari beberapa pihak terlebih dahulu untuk bahan melaksanakan rapat pleno, ” pungkasnya.(budi /jm)