Soroti Kegiatan SPPPKD PT CGT  , Ormas BPP : Akal-Akalan Serap DD Untuk Raup “Cuan” 

Caption : Eli Sahroni Ketua Umum Ormas BBP

JUARAMEDIA, LEBAK – Ormas Badak Banten Perjuangan(BPP) soroti rencana kegiatan “Sosialisasi Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan Keuangan Desa”(SPPPKD) yang diselenggarakan Even Organzer (EO) PT Cikal Gemilang Tekhnologi (CGT) Bogor, yang bekerjasama dengan DPMD dan APDESI Kabupaten Lebak,

BPP juga menuding bahwa kegiatan sosialisasi tersebut, diduga merupakan praktek akal – akalan pihak DPMD Lebak, untuk meraup “cuan” dari dana desa (DD).

” Ah,. itu sih gaya lama dan cuma akal akalan saja, untuk menyerap anggaran dari DD,” ujar Eli Sahroni Ketua Umum BBP melalui telepon, Rabu (11/12/2024).

” Kami juga akan melakukan aksi unjuk rasa di Kantor DPMD dan bersurat ke Kajati Banten ” tandas Eli.

Eli juga menyatakan, setelah melakukan aksi unjuk rasa menyikapi kegiatan tersebut, pihaknya juga akan membuat Laporan Pengaduan (Lapdu).

” Yang pasti terkait ini, kita akan melakukan aksi unjuk rasa , dan bila perlu berjilid jilid ” kata Eli.

Sebelumnya diberitakan, Raup Cuan, DPMD Lebak dan PT Cikal Gemilang Teknologi (CGT) perusahaan asal Bogor ,diduga melakukan kongkalikong.

Pasalnya, setiap Pemdes yang ada di Kabupaten Lebak, diwajibkan mengikutkan tiga perwakilannya, yang terdiri dari Kades, Sekdes dan Linmas. Selain itu, pihak EO yaitu PT CGT mewajibkan setiap peserta kegiatan bertajuk “Sosialisasi Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan Keuangan Desa” itu, untuk membayar Rp 2,5 juta, yang harus di transfer ke rekening BJB 0146793241100 a/n Dwiant Ramady Priantono.

Meski demikian, pihak DPMD Kabupaten Lebak, membantah terlibat langsung dengan pelaksanaan kegiatan sosialisasi tersebut.

” Sampai hari ini saya baru dapat surat undangan untuk jadi Narasumber aja, coba telepon ke APDESI ” Kilahnya kepada awak media, Selasa (10/12/2024)

” Kita tau ada anggaran di desa untuk peningkatan kapasitas, tapi itu kan haknya desa . Kita DPMD hanya membina dan mengawasi. Kewenangan penggunaan dana desa kan haknya Desa.” imbuh Okta.

Sementara itu, Dede dari pihak PT Cikal Gemilang Teknologi ketika dihubungi via telepon mengatakan, pihaknya mengaku secara teknis  tidak tau dengan kegiatan tersebut.

” Saya hanya diminta bantuan saja, memang di rundawn acaranya demkian , coba tanya ke EO nya pak Mandala” katanya.

Sementara, Mandala CEO PT Cikal Gemilang Teknologi (CGT) ketika dihubungi melalui telepon, pihaknya enggan dikonfirmasi via telepon.

” Nanti kita ketemu aja kang, saya lagi di jalan ” Kilahnya

Sementara itu , berdasarkan keterangan sumber kepala desa, yang diterima awak media menuturkan, Pemdes di Kabupaten Lebak akan mengikuti kegiatan Sosialisasi Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan Keuangan Desa” di Hotel New Ayunda Puncak  Bogor, 12-13 & 16-17 Desember 2024 ini.

” Iya, kita akan ikut sosialisasi , tempat nya kalau tidak salah di hotel New Ayunda Puncak Bogor, masing masing desa tiga peserta yaitu Kades, Sekdes dan Linmas, biayanya kita yang tanggung , per orang Rp 2,5 juta, ” ujar salah satu kepala desa yang namanya minta di rahasiakan kepada awak media ini di Rangkasbitung.

Sumber media  juga menjelaskan, pihaknya mendapat undangan sosialisasi tersebut, dari PT Cikal Gemilang Teknologi, yang beralamat di jalan Bojong Neras No 20 B, RT /RW 02/02 Curug, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.

” Dalam surat undang itu, disebutkan, biayanya, masing – masing Rp 2,5 juta per orang (Kades, Sekdes dan Linmas). Kalau tiga orang berarti per desa Rp 7,5 juta, (yrs/jm)