BPNT Untuk Warga Miskin di Pandeglang Harus Tepat Sasaran

Rapat Program Sembako di Oproom Bappeda, Jumat (07/02/20).

 

Reporter :Deni |Editor :Budy 

PANDEGLANG, JUARAMEDIA.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pandeglang Pery Hasanudin menegaskan program bantuan sembako atau bantuan pangan non tunai (BPNT) bagi masyarakat kategori miskin di Kabupaten Pandeglang harus tepat jumlah dan tepat sasaran, yang menerima bantuan program sembako ini harus betul – betul masyarakat yang sangat membutuhkan.

Hal demikian ditegaskan Sekretaris daerah Pery Hasanudin saat memimpin Rapat Program Sembako di Oproom Bappeda, Jumat (07/02/20).

Menurut Sekda, pemerintah memiliki banyak program bantuan sosial, dimana bantuan tersebut di salurkan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan mengentaskan kemiskinan.

“Ada beberapa unsur yang harus di perhatikan dalam penyaluran program sembako diantaranya harus tepat sasaran, tepat kualitas, tepat harga, tepat jumlah dan waktu serta harus tepat administrasi (6T), ke enam unsur tersebut harus menjadi pedoman, sehingga penyaluran bantuan sosial bagi masyarakat miskin tepat sasaran dan tidak ada persoalan di kemudian hari,” bebernya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Pandeglang, Hj Nuriah mengatakan dalam rangka mewujudkan penguatan perlindungan sosial dan meningkatkan efektifitas program bantuan sosial pangan,

“Pada tahun 2020 ini program Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT) di kembangkan menjadi program sembako dengan skema non tunai atau dengan menggunakan kartu elektronik yang kemudian dapat di gunakan di E- Warong untuk memperoleh beras dan telur,” kata mantan Camat Camanuk ini.

Dijelaskannya, pada tahun 2020 jumlah Keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Pandeglang yang memperoleh bantuan program sembako berjumlah 109.133, dan saat ini jumlah nominalnya juga berubah.

“Tahun 2019 nilai bantuan program sembako tersebut sebesar Rp 110.000 dan sekarang menjadi Rp 150.000 per KPM,” terangnya, seraya menambahkan, selain nominalnya yang berubah, bantuan program sembako ini juga ada penambahan bahan pangan yang bisa di belanjakan selain sumber protein, karbohidrat, bantuan sembako ini juga ada dua penambahan item yakni vitamin dan mineral seperti buah buahan dan sayur sayuran.

“Jadi bantuan sembako ini ada penambahan terkait asupan gizi bagi keluarga penerima manfaat, adapun teknis penukaranya telah tersedia E- Warong sebanyak 230 unit yang tersebar di seluruh Kecamatan di Kabupaten Pandeglang,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *