Warga  Empang Tolak Pemasangan Gate Pass, Begini Jawaban Disperindag Lebak 

Caption : Warga  Empang  Saat Tolak Pemasangan Gate Pass

JUARAMEDIA, LEBAK – Warga Kp Empang, Kelurahan Muara Ciujung Barat , Kecamatan Rangkasbitung ramai ramai tolak pemasangan “Gate Pass” atau E Parking masuk ke area Pasar Rangkasbitung.

” Kami keberatan  dan menolak dipasang Gate Pass” ujar Uci Sanusi RW Kampung Empang, di area pemasangan Gate Pass, Rangkasbitung, Selasa (9/7/2024).

Penolakan warga empang menolak pemasangan Gate Pass, sambung Uci, karena akses jalan tersebut merupakan jalan lingkungan.

Selain itu, kata Uci pihak pengelola tidak melakukan musyawarah terlebih dahulu dengan masyarakat setempat.

” Memang saya pernah diajak musyawarah di Aweh oleh pihak pengelola , tapi saya tidak menyetujui karena akan berkaitan dengan masyarakat banyak. Bukan berarti saya tidak mendukung dengan program pemerintah?” kata Uci.

” Memang kalau untuk warga empang gratis ” imbuh RW Uci.

Sementara itu, Yani Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan dan Industri Lebak mengatakan, penolakan yang dilakukan warga Kp Empang tersebut, dikarenakan adanya miskomunikasi.

” Tentunya ini akan menjadi  PR kami ” kata Yani.

Terkait, akan dilaksanakannya pemasangan Gate Pass tersebut, sambung Yani, berawal adanya keluhan dari pemilik toko yang areanya digunakan lahan parkir.

” Selanjutnya kita melakukan musyawarah dan diputuskan untuk dipasang Gate Pass. Tentunya, sebelum pada tahap pelaksanaan, kita juga melakukan sosialisasi, bersama perwakilan masyarakat Empang dan perangkat kelurahan Muara Ciujung Barat,” katanya.

” Sebenarnya, sekalipun dipasang Gate Pass bagi warga Empang ada dispensasi, gratis selama 7 menit ” pungkas Yani. (budi/jm)