RSUD Adjidarmo Berlakukan Ambulance Bayar Parkir, Anggota DPRD : Tak Bayarpun Perusahaan Tak Akan Bangkrut 

Caption : Desi Herdiana Anggota DPRD Lebak dari Fraksi Nasdem 

JUARAMEDIA, LEBAK –  DPRD Kabupaten Lebak minta RSUD Adjidarmo, ambulance digratiskan biaya parkir, jika masuk ke area parkir RSUD tersebut.

” Kami pikir kalau untuk mobil ambulance digratiskan saja, karena kebanyakan ambulance desa itu, dari desanya tak ada biaya perawatan atau biaya lain-lain. Sebab, penggunaan mobil ambulance dimasyarakatnya  juga digratiskan” ujar Desi Herdiana Anggota DPRD Lebak dari Fraksi Nasdem melalui telepon, Sabtu (28/9/2024).

Menurut Desi, sekalipun semua ambulance yang masuk area parkir RSUD Adjidarmo, pihaknya  sambung Desi meyakini perusahaan atau vendornya, tidak akan mengalami kerugian.

” Kan bisa di subsidi silang” imbuh Desi.

Karena itu, kata Desi, pihaknya berharap pihak RSUD Adjidarmo dan Vendor yang menangani sistem Gate Pass, tak semata mengedapankan unsur bisnis saja.

” Dan saya meyakini, kalaupun mobil ambulance digratsikan, perusahaan itu tak akan bangkrut, dan saya sependapat dengan relawan Sehati ” tandas Mantan Kades Ciruji, Desa Banjarsari ini.

Sebelumnya diberitakan, awal Oktober 2024 pekan depan, pihak RSUD Adjidarmo Kabupaten Lebak, akan memberlakukan perparkiran sistem GatPass, yang bekerjasama dengan pihak ketiga PT SPI.

Buntut dari kebijakannya tersebut, Relawan Sehati memprotesnya dan merasa keberatan. Karena, pihak pengelola atau Vendor PT SPI, mengharuskan mobil ambulance yang masuk ke area parkir tersebut, tetap harus bayar parkir.

” Sepengetahuan kami, baru di RSUD Lebak, saja ambulance masuk area rumah sakit dikenakan biaya parkir. Di  RSUPN Jakarta, bahkan se Indonesia, tidak pernah dipinta seperak pun untuk bayaran uang parkir” ujar Kiki Gondrong Ketua Relawan Sehati Kabupaten Lebak, di Rangkasbitung. (budi /jm)